Manifesto Teater Pohon

Didirikan di Jakarta pada Hari Buruh Internasional 1 Mei 2011, Teater Pohon tidak akan terikat pada satu bentuk/gaya pemanggungan tertentu dalam pertunjukan-pertunjukan teaternya.Meski kami tetap memperhatikan pertimbangan artistik dalam setiap pementasan kami, yang paling penting dalam pertunjukan-pertunjukan kami adalah menyuarakan penderitaan manusia, terutama dari kalangan miskin dan kaum tertindas, yang tak mampu bersuara, baik karena keterbatasan akses maupun karena dibungkam atau terbungkam oleh kekuatan dominan dalam berbagai aspek kehidupan.

Teater Pohon merupakan media pembelajaran kritis bagi keberagaman nilai-nilai kemanusiaan sekaligus wahana eksperimentasi bentuk-bentuk ekspresi diri dalam tataran praksis.

Teater Pohon adalah tempat berteduh bagi siapa saja yang sedang dalam perjalanan mencari makna hidupnya dan ingin mengaktualisasi diri dalam proses berkesenian yang mengakrabi berbagai persoalan yang ada di tengah masyarakatnya.

Semoga kiranya Tuhan senantiasa membimbing langkah-langkah kami.

Jakarta, 1 Mei 2011

Teater Pohon